Lensa Bola – Jumlah negara yang lolos ke piala dunia 2026, terus bertambah pada Rabu 15 Oktober 2025 dini hari waktu Indonesia Barat. Hingga saat ini, total sudah ada 28 negara yang dipastikan tampil di ajang sepak bola paling bergensi dunia tersebut. Sejumlah lagu dramatis dan hasil mengejutkan, mewarnai babak terakhir kualifikasi.

Terutama, dari kawasan Afrika, Asia dan Eropa yang menyajikan pertandingan menarik dan memastikan satu tempat di putaran final piala dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko. Dari benua Afrika, tiga negara yaitu Afrika Selatan, Pantai Gading dan Senegal, menjadi wakil terbaru yang memastikan tiket menuju piala dunia 2026. Ketiganya tampil impresif dan berhasil menuntaskan perjuangan panjang mereka dengan kemenangan meyakinkan di laga terakhir fase grup.

Afrika Selatan, mencatatkan kemenangan gemilang saat menjamu Rwanda di Stadion Bombella. Bermain di hadapan puluhan ribu pendukungnya sendiri, mereka tampil penuh determinasi dan menang telak 3-0. Tiga gol kemenangan, dicetak oleh Tahlin Tembata, Oswin Apolis dan Evidence Maggopa yang tampil tajam di lini depan.

Kemenangan tersebut, membawa Afrika Selatan melesat ke puncak klasmen grup C dengan torehan 18 poin dari 10 pertandingan. Status sebagai juara grup pun memastikan mereka lolos otomatis ke putaran final tanpa harus melalui babak playoff. Kisah ini semakin menarik karena sebelumnya posisi Afrika Selatan sempat berada di bawah Benin yang memimpin klasmen.

Namun, nasib Benin berbalik tragis setelah mereka kalah telak 0-4 dari Nigeria. Kekalahan itu menjungkalkan Benin dari posisi puncak dan membuka jalan bagi Afrika Selatan untuk mengamankan tiket langsung ke piala dunia 2026. Bagi tim Aswan Hugo Bruce, kelolosan kali ini menjadi pencapaian bersejarah karena menandai penampilan keempat mereka diajang piala dunia setelah sebelumnya tampil pada edisi 1998, 2002 dan 2010 ketika mereka menjadi tuan rumah.

Sementara itu, Pantai Gading juga memastikan diri lolos, usai tampil perkasa menghadapi Kenya. Bertanding di hadapan publik sendiri, sekuat yang diperkuat Ahmad Diallo dan kawan-kawan menghajar Kenya dengan skor identik 3-0. Hasil ini, sekaligus menegaskan kekuatan Pantai Gading di bawah generasi baru yang tengah berkembang pesat setelah era keemasan didiruk badan Yayataure.

Tak kalah meyakinkan, Senegal menunjukkan kelasnya sebagai salah satu kekuatan terbesar sepak bola Afrika. Dipimpin oleh bintang utama mereka, Sadio Mane, The Lions of Terangga menggulung Mauritania dengan skor telak 4-0. Performa dominan mereka sejak awal kualifikasi, menegaskan kontinuitas dan stabilitas tim di bawah pelatih Alyo Kisse.

Senegal tampil konsisten baik dalam menyerang maupun bertahan, dan kemenangan ini menegaskan ambisi mereka untuk kembali melangkah jauh di piala dunia setelah sukses mencapai babak 16 besar di edisi sebelumnya. Keberhasilan tiga negara Afrika tersebut seolah menjadi simbol kebangkitan sepak bola Afrika yang kini semakin kompetitif dan matang secara taktik. Banyak tim benua itu kini menampilkan gaya permainan modern yang mengombinasikan kekuatan fisik dengan teknik dan organisasi yang baik.

Dari kawasan Asia, dua negara memastikan langkah mereka ke piala dunia 2026 yaitu Qatar dan Arab Saudi. Qatar, sang juara piala Asia 2023 dan tuan rumah grup A, melanjutkan tren positif di bawah arahan pelatih asal Spanyol Julian Lopetegui. Bermain di Jasim bin Hamad Stadium Doha, Qatar menaklukkan Uni Emirates Arab dengan skor 21.

Sejak awal pertandingan, Qatar menunjukkan intensitas tinggi dan semangat untuk menyerang. Peluang pertama datang dari Sultan Al-Brakeh pada menit keempat, namun tendangannya bisa ditepis oleh keeper Uni Emirates Arab Khalid Aisha. Uni Emirates Arab sempat membalas melalui percobaan Nicholas Gimenez dan Lucas Pimenta, tetapi penyelesaian akhir yang tidak maksimal membuat skor tetap imbang 0-0 hingga babak pertama usai.

Kebuntuan akhirnya pecah di babak kedua ketika Bawalem Kauki membuka keunggulan bagi Qatar melalui sundulan mematikan pada menit keempat sembilan. Qatar kemudian menggandakan keunggulan lewat aksi Pedro Miguel di menit ke tujuh empat yang juga mencetak gol lewat sundulan akurat. Uni Emirates Arab sempat memperkecil ketertinggalan di masa injury time setelah bola tendangan Sultan Edil mengenai pemain Qatar yang masuk ke gawang sendiri.

Namun hingga peluit panjang berbunyi, skor 21 tidak berubah dan Qatar memastikan tiket kepiala dunia 2026. Kemenangan ini bukan hanya mengamankan posisi mereka sebagai juara grup, tetapi juga mempertegas kualitas Qatar sebagai salah satu tim terbaik Asia saat ini. Setelah sempat tampil kurang meyakinkan di Piala Dunia 2022, Qatar kini terlihat lebih solid dan matang dengan gaya permainan yang lebih efektif di bawah Aswan Lopetegi.

Sementara itu, Arab Saudi juga berhasil memastikan diri tampil di Piala Dunia 2026 setelah bermain tanpa gol 0-0 melawan Irak di kandang sendiri di Stadion King Abdullah Sport City Jeddah. Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Arab Saudi sebenarnya memulai laga dengan cukup agresif dan hampir membuka keunggulan pada menit ke-13 melalui sepakan Saleh Abdul Al-Samad.

Namun bola masih melebar, permainan kedua tim berjalan hati-hati karena keduanya sama-sama mengincar hasil positif untuk lolos otomatis. Di babak kedua, Arab Saudi kembali menekan melalui peluang dari Saud Abdul Hamid, tetapi tembakannya masih melambung di atas Mister Gawang. Irak yang membutuhkan kemenangan, tampil lebih ofensif pada menit-menit akhir.

Aksi individu Mohanad Ali sempat mengancam, namun diblok dengan baik oleh Hasan Altambakti. Ketegangan memuncak di masa injury time ketika tendangan bebas jarak jauh pemain Irak hampir menjebol Gawang. Namun, keeper Nawaf Al-Aqidi melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga skor tetap imbang.

Hasil seri ini sudah cukup bagi Arab Saudi untuk lolos otomatis karena unggul produktivitas gol atas Irak. Sementara Irak harus melanjutkan perjuangan mereka ke babak kelima menghadapi Uni Emirates Arab pada November mendatang. Dari zona Eropa, Inggris menegaskan dominasinya setelah memastikan satu tempat di piala dunia 2026 usai menang telak 5-0 atas Latvia.

Tim Aswan Thomas Tuchel tampil luar biasa dengan penguasaan bola tinggi dan permainan menyerangnya atraktif sepanjang pertandingan. Inggris membuka keunggulan pada menit ke-26 melalui aksi Anthony Gordon yang melakukan tusukan dari sisi kiri dan melepaskan tembakan keras ke pojok bawah Gawang. Menjelang akhir babak pertama, Harry Kane menggandakan keunggulan lewat tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti yang tak mampu dibendung oleh keeper Latvia.

Di masa injury time, Inggris mendapatkan penalti setelah jersey Kane ditarik oleh pemain lawan. Striker Bayer Munchen itu dengan tenang mengeksekusi tendangan penalti untuk membawa Inggris unggul 3-0 hingga turun minum. Di babak kedua, Inggris tampil lebih dominan.

Goal keempat datang pada menit ke-57 setelah Maxim Stonifest membuat goal bunuh diri akibat bola hasil umpan Deadspence memantul ke arah Gawangnya sendiri. Eberichi Eze kemudian melengkapi pesta goal Inggris dengan sepakan mendatar di menit ke-85 yang mempertegas kemenangan 5-0. Hasil ini memastikan Inggris lolos ke piala dunia 2026 dengan rekor sempurna, 6 kemenangan dari 6 pertandingan.

Inggris juga memuncaki kelas main grup K dengan 18 poin. Mereka menjadi salah satu tim dengan produktivitas goal tertinggi di kualifikasi dan pertahanan yang nyaris tanpa celah. Secara keseluruhan, diretan negara yang memastikan diri lolos ke piala dunia 2026 menunjukkan peta kekuatan sepak bola global yang semakin kompetitif dan merata.

Negara-negara Afrika tampil dengan semangat baru dan taktik modern. Asia menunjukkan kemajuan signifikan dalam hal organisasi permainan. Sementara Eropa tetap mempertahankan dominasinya dengan konsistensi dan kualitas individu yang luar biasa.

Dengan semakin banyak tim yang mengamankan tempatnya di putaran final, atmosfer menuju piala dunia 2026 semakin terasa menarik untuk ditunggu.

lion mesdon
Oktober 15, 2025
Tags: , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *