
Lensa Bola – Barcelona menutup perangkaian pramusim mereka dengan hasil yang sangat meyakinkan. Dalam ajang juan gamper trophy yang digelar pada Minggu 10 Agustus 2025 malam waktu setempat, atau Senin Dinihari waktu Indonesia Barat, mereka menjamu komo 19.07 di Johan Cruyff Stadium dan menang telak dengan skor 5-0. Pertandingan ini bukan hanya menjadi ajang unjuk gigi kekuatan Los Cules sebelum memasuki musim baru, tetapi juga menjadi panggung bagi beberapa wajah baru mereka, termasuk Marcus Rashford yang sedang menjalani masa peminjaman dari Manchester United.
Sejak menit awal, Barcelona tampil dominan, menurunkan komposisi pemain yang cukup kuat, meski lagak ini berstatus uji coba. Di bawah mister, Joan Garcia dipercaya sebagai kiper utama, didampingi empat back Eric Garcia, Ronald Araujo, Pau Cubarsi, dan Alejandro Balde. Lini tengah dikawal oleh Pedri dan Frenkie de Jong, sedangkan trio di belakang striker diisi oleh Lamine Yamal, Fermin Lopez, dan Rafinha.
Marcus Rashford diplot sebagai ujung tombak untuk menguji ketajamannya. Di sisi lawan, Como 1907 tidak datang hanya untuk melengkapi jadwal, mereka menurunkan squad utama yang terdiri dari Jan Buttes di bawah mister Gawang. Empat bek Alex Valle, Van der Breem, Mark Kemp, dan Mergin Faifoda.
Lini tengah diisi oleh Martin Baturina dan Sergi Roberto. Sementara di sektor serang, mereka memiliki Ivan Monzon, Nico Pass, Jadon Adai, serta penyerang utama Anastasios Daufikas. Hasilnya, babak pertama benar-benar menjadi milik Barcelona.
Goal pertama tercipta di menit kedua-satu melalui aksi dari Fermin Lopez. Menerima bola di area tengah, Lopez melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dijangka oleh kiper Jan Buttes. Kepercayaan diri Barcelona semakin meningkat dan 14 menit berselang, Lopez kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Kali ini, ia mengarahkan bola lambung ke pojok kanan atas Gawang, membuat skor menjadi 2-0. Euphoria goal kedua belum meredah, Barcelona kembali menghukum Como. Hanya dua menit setelah gol Lopez, Rapinha memanfaatkan umpan tarik dari Rashford dan mencetak goal tap-in.
Skor 3-0 membuat Como semakin tertekan, sementara Rashford mendapatkan kredit atas perannya dalam proses goal tersebut. Keunggulan Barcelona terus bertambah di menit keempat-dua. Lamine Yamal, winger muda yang tengah menjadi sorotan, mencetak goal mudah dari jarak dekat memanfaatkan asisst Rapinha.
Skor 4-0 bertahan hingga turun minum, memperlihatkan superioritas Barcelona di hadapan publik sendiri. Memasuki babak kedua, Barcelona tetap menguasai jalannya pertandingan. Empat menit setelah kick-off, Yamal kembali unjuk gigi.
Menerima umpan Ferran Torres, ia melepaskan tendangan first time yang keras dan terarah, membuat skor berubah menjadi 5-0. Gol tersebut menjadi satu-satunya di babak kedua, namun sudah cukup memastikan kemenangan besar bagi tuan rumah. Meski pesta gol Barcelona menjadi sorotan utama, salah satu momen yang paling banyak dibicarakan justru datang dari Marcus Rashford.
Penyerang asal Inggris ini memang menyumbang asisst untuk gol Rapinha, tetapi ia juga mencatatkan kegagalan yang cukup mengejutkan. Pada menit ke-42, tak lama sebelum ditarik keluar, Rashford memiliki peluang emas. Bermula dari pressing cerdik Lamine Yamal di area pertahanan Como, bola kemudian dioper kepada Rashford yang sudah lolos dari kawalan bek.
Setelah mengecoh kiper Jean Boutes, Rashford tinggal menceploskan bola ke gawang kosong. Namun, tendangan kaki kirinya justru meleset tipis di samping tiang gawang. Reaksi para pemain Barcelona, menggambarkan betapa tak percayanya mereka terhadap kegagalan tersebut.
Rapinha menepok jidatnya, sementara Eric Garcia dan Fermin Lopez tampak terheran-heran. Sementara Rashford hanya sempat tersenyum tipis sebelum laga berlanjut. Momen itu menjadi bahan perbincangan hangat di kalangan penonton, mengingat peluang tersebut hampir mustahil untuk disiasiakan.