Lensa Bola – Kapten Malaysia U‑23, Ubaidullah Shamsul Fazili, menyuarakan betapa besar rivalitas negara mereka dengan Indonesia U‑23, dan mereka tak main-main demi tiket semifinal Piala AFF U‑23 2025. Usai menang telak atas Brunei 7-1, Ubaidaullah memastikan timnya akan mengerahkan “200 %” kemampuan di laga vs Indonesia – “Tidak ada yang mustahil.”
Gerald Vanenburg menyebut duel ini layaknya derbi panas, mirip pertemuannya dulu lawan Jerman dan Belgia. Tekanan emosional jadi kunci – siapa yang bisa kontrol perasaannya, dia pemenang. Indonesia cukup dengan imbang, sementara Malaysia harus menang. Vanenburg tetap ingin kemenangan, bukan cuma aman-main. Duel ini menjadi krusial bagi kedua tim.
Hokky Caraka: “Kami lebih berpengalaman, Malaysia pasti kami taklukkan!
Hokky Caraka, striker Timnas Indonesia U‑23, optimis besar hadapi Malaysia di semifinal AFF U‑23. Menurutnya, pemain Garuda Muda punya jam terbang dan pengalaman lebih matang dibanding Malaysia. Skuad Indonesia dipuji Hokky sebagai tim yang “berpengalaman”—faktor ini bakal jadi keunggulan signifikan saat menghadapi rival kuat seperti Malaysia
Bukan hanya fokus bertahan, Caraka dan kawan-kawan siap bermain agresif dan memanfaatkan pengalaman untuk mengendalikan jalannya pertandingan melawan Malaysia, menyusul perjalanan panjang mereka di Grup A. Semifinal AFF U‑23 bukan sekadar tiket final, tapi momentum untuk buktikan diri. Musim lalu, Indonesia sudah menunjukkan progres menarik—ini waktu untuk melangkah lebih jauh!
“Ini bukan sekadar laga, tapi ajang bukti pengalaman kami—siap taklukkan Malaysia dan lanjut perjuangan di final!
